Setelah beberapa kali membahas mengenai topik investasi, tiba-tiba saya tergerak untuk sedikit melangkah mundur untuk membahas mengenai arti investasi itu sendiri. Kenapa? karena ternyata masih banyak orang yang bingung dan akhirnya tercampur dengan konsep menabung.
Perbedaan menabung dan berinvestasi
Menurut Eko P. Pratomo
- tujuan dan kebutuhannya tidak begitu spesifik
- tidak memperhitungkan besar dana yang dibutuhkan untuk tujuan dimaksud
- tidak menentukan kapan kebutuhan tersebut dibutuhkan dan berapa lama jangka waktu pencapaiannya
- tidak banyak alternatif untuk mencapai tujuan
- tidak perlu strategi untuk mencapai tujuan.
Umum sekali memang, tapi bisa disimpulkan bahwa berinvestasi memiliki tujuan, jangka waktu, strategi dan alternatif instrumen yang lebih detail dibandingkan dengan menabung.
Menurut Jan Petreczko
Lebih detail lagi bisa kita temui dalam tulisan Jan Petreczko, dimana ia mendefinisikan tabungan dan investasi sebagai berikut:
Savings is putting away money for a particular purpose. The purpose could be anything! It could be something as important as an emergency fund, a house down payment, or could be for something fun like a vacation. Either way, it has a straightforward purpose. Or, in the case of saving for an emergency fund: to put cash away to avoid future money problems. The goal of saving is to put money away for short-term projects (usually to purchase something).
Investing is buying specific investment products with the purpose of increasing the value of your principal (the original amount of money invested). Investments typically include stocks, bonds, mutual funds, exchange-traded funds, and real estate property. An investment is an asset that is purchased in order to build wealth over time. Investing can also be geared toward specific purposes. These specific purposes can be retirement or a child’s college tuition. The goal of investing is to create wealth for the long-term future and to out-pace inflation.
Inti perbedaan menabung dan berinvestasi
- Tabungan adalah kegiatan menyisihkan uang untuk tujuan tertentu dalam jangka pendek, sedangkan investasi ditujukan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan di masa depan dengan meningkatkan nilai aset yang kita miliki.
- Tabungan berbicara mengenai keadaan saat ini sedangkan investasi berbicara mengenai masa depan.
- Dari faktor risiko, dengan durasi yang lebih panjang, dengan sendirinya investasi memiliki risiko lebih tinggi namun menjanjikan potensi keuntungan yang lebih menjanjikan.
Penutup
Gimana, udah lebih ngerti kan sekarang? Jadi perlukah numpuk uang banyak di tabungan? Tentu saja ngga perlu, sebutuhnya aja. Misalnya untuk dana darurat, kebutuhan belanja rumah tangga atau untuk beli gadget baru. Rugi banget kalo cuma di tabungan. Ada yang pernah tau berapa bunga tabungan? PR yah, abis ini tolong cek ke bank nya masing-masing.
Trus, boleh ngga kalo kita cuma investasi saja tanpa menabung? Sebaiknya sih jangan, sebab tabungan tetap diperlukan karena risikonya yang rendah dan sifatnya yang sangat likuid.
Trus boleh ngga arisan digolongkan sebagai tabungan? Toh itu juga semacam menyisihkan uang secara rutin walaupun tanpa bunga? Jawabannya sih boleh aja, selama kita berjanji bahwa jika kita menang nanti maka semua hasil kemenangannya akan langsung masuk ke rekening kita. Ini yang susah, hehehe….
Wassalam.
Image: http://www.iexpats.com
