Investasi untuk pemula
Saya yakin teman-teman semua sudah sangat familiar dengan kata “investasi”. Di berita setiap hari kata ini pasti akan disebutkan, karena terkait erat dengan perekonomian.
Namun banyak yang sebenarnya belum familiar dengan arti “investasi” itu sendiri. So, sekilas penjelasan berikut ini akan saya jabarkan dengan bahasa sesimpel mungkin dan saya beri topik investasi untuk pemula.
Investasi vs tabungan
Dalam lingkup perencanaan keuangan pribadi, teman-teman juga pasti sudah sering mendengar atau membaca bahwa untuk memenuhi tujuan-tujuan keuangan di masa depan maka sebaiknya kita mulai berinvestasi, karena tidak cukup dengan hanya mengandalkan tabungan yang memiliki bunga dibawah inflasi.
Oke, kita semua setuju dengan hal diatas. Pertanyaannya, apakah teman-teman benar-benar mengerti yang dimaksud dengan “investasi”? Dan apakah perbedaan “investasi” dengan “menabung”?
Investasi
Oke, sebelum memulai investasi dalam bentuk apapun, mari kita pelajari dulu apa yang dimaksud dengan “investasi”. Secara definisi menurut Investopedia, investasi secara umum adalah:
An asset or item that is purchased with the hope that it will generate income or appreciate in the future
Dalam pengertian ekonomi, investasi adalah:
an investment is the purchase of goods that are not consumed today but are used in the future to create wealth
Sedangkan dalam keuangan, investasi diartikan sebagai:
an investment is a monetary asset purchased with the idea that the asset will provide income in the future or appreciate and be sold at a higher price
Menabung
Di sisi lain, “menabung”, secara gampang didefinisikan sebagai kegiatan menyisihkan pendapatan/uang di tempat yg aman dan likuid untuk suatu keperluan jangka pendek.
Selain pengertian di atas, ada pandangan lain yang membedakan investasi dan tabungan yaitu berdasarkan tujuan, seperti pernah di tulis oleh Pak Eko P Pratomo di salah satu kolom harian Kontan. Menurut beliau, “investasi” memiliki suatu tujuan yang jelas di masa depan sedangkan “menabung” tidak ada tujuan yang spesifik, lebih dimaksudkan untuk menyisihkan sejumlah uang untuk kegiatan tertentu.
Beragam bentuk investasi
Secara umum investasi bisa dilakukan dengan berbagai macam cara dan bentuk. Investasi juga tidak harus dilakukan dalam bentuk aset, namun bisa juga berbentuk ilmu atau hal lainnya. Coba simak beberapa contoh di bawah ini:
Ilmu pengetahuan
Yes betul sekali, investasi bisa dilakukan melalui ilmu pengetahuan, dengan harapan akan berguna untuk memperoleh pendapatan yang lebih besar di masa mendatang.
Sedekah/perpuluhan/zakat
Sedekah/perpuluhan/zakat pun bisa juga dikategorikan sebagai investasi spiritual. Harta yang kita korbankan sekarang diharapkan mampu membawa berkah dan rejeki yang lebih baik di masa mendatang.
Networking
Networking juga terkadang dikategorikan sebagai investasi waktu, dimana dari waktu yang disisihkan itu diharapkan akan menghasilkan peluang-peluang untuk memperoleh pendapatan yang lebih besar di masa depan.
Investasi melalui aset
Investasi menurut pemahaman umum melalui aset, bisa dilakukan melalui berbagai macam instumen seperti: properti, emas, produk-produk pasar uang dan pasar modal, serta entitas bisnis.
Masing-masing instrumen ini memiliki karakter tersendiri yang harus disesuaikan dengan profil toleransi risiko, tujuan keuangan dan jangka waktu investasi dari masing-masing orang.
=====
Demikian sedikit sharing tentang investasi untuk pemula. Nanti saya lanjutkan topik ini di tulisan lain.
Semoga berguna.
Image: https://4.bp.blogspot.com
Saya tertarik dengan tulisan anda mengenai Pasar Modal. Pasar modal merupakan suatu hal yang dapat dipelajari setiap kalangan yang memiliki modal dan ingin menanamkan modalnya dengan benar. Saya memiliki beberapa tulisan sejenis mengenai pasar modal yang dapat dilihat di Pasar Modal
makasih admin artikelnya sangat membantu
Thanks mas