4 Tips Penting Dalam Berinvestasi Batu Mulia

Sebelumnya saya sudah membahas definisi dan jenis batu mulia serta panduan dalam memilih batu mulia. Semoga penjelasan saya cukup membantu untuk memahami dunia batu mulia atau batu permata, sebelum benar-benar memutuskan untuk melakukan investasi di instrumen ini.

Di tulisan kali ini saya akan sharing lagi mengenai dunia batu mulia/permata, khususnya mengenai kelebihan dan kekurangan investasi batu mulia, serta tips dalam berinvestasi batu mulia atau batu permata.

investasi batu mulia

Investasi batu mulia

Banyak dari investor memilih batu mulia sebagai alternatif investasinya. Selain keindahannya, batu mulia juga mempunyai image/kelas tersendiri untuk pemakainya. Pengalaman saya sejak 2006 hingga tahun 2016 ini, trend harga pembelian batu mulia sendiri di negara asalnya seperti Srilanka semakin meningkat dari waktu ke waktu.

Hal ini dipengaruhi oleh 2 hal utama :

  1. Kurs USD yang meningkat seiring waktu.
  2. Tingkat permintaan batu permata yang semakin tinggi dari negara-negara internasional.

Keunggulan memilih batu mulia sebagai investasi

#1 Gengsi

Batu permata terbukti memiliki gengsi tersendiri. Hanya kelas masyarakat tertentu yang berani dan mau membeli, mengoleksi dan berinvestasi batu permata karena keekslusifannya. Karena itu maka instrumen ini menjadi barang yang dicari di segmen pasar tersebut.

#2 Efisiensi penyimpanan

Para kolektor batu mulia atau permata melihat sarana investasi ini hanya membutuhkan ruang penyimpanan yang kecil. Bayangkan batu permata senilai milyaran Rupiah hanya berbentuk cincin dengan ukuran sejempol tangan.

Bandingkan dengan menyimpan milyaran dalam bentuk batangan emas, lukisan ataupun instrumen investasi eksotis lainnya.

#3 Harga berbanding lurus dengan USD

Harga batu permata sendiri mengikuti trend USD dalam pembelian di negara asal. Bagi para investor yang menyukai instrumen investasi USD, harga batu permata berbanding lurus dengan pergerakan USD sehingga tidak ada risiko kurs.

# 4 Bisa dipakai sebagai perhiasan

Satu hal yang jelas tidak bisa dilakukan dengan emas batangan, lukisan, apalagi property.

# 5 Bisa dijadikan hadiah

Dengan mudah bisa dijadikan sebagai kado ataupun hadiah buat keluarga ataupun relasi bisnis.

Kekurangan memilih batu mulia sebagai investasi

#1 Tidak memiliki harga patokan

Berbeda dengan emas dan berlian yang sudah memiliki harga patokan secara internasional, batu mulia masih diperdagangkan dengan harga yang bersifat subyektif. Investor harus jeli dalam menaksir harga wajar sebuah batu mulia.

Seiring waktu dan jam terbang, investor akan lebih mengerti akan standar harga dari batu mulia/permata dengan mempertimbangkan faktor 4C+ dan faktor-faktor lainnya.

# 2 Kurang likuid

Karena tidak memiliki pasar khusus, maka batu mulia tidak bisa diperdagangkan dengan harga yang tepat di pasar biasa. Anda harus bersabar dalam melakukan penjualan dan menemukan komunitas yang tepat.

Tips berinvestasi batu mulia

Beberapa tips yang bisa menjadi masukan bagi anda yang ingin mencoba memulai investasi di batu mulia, berikut beberapa saran dan tips berinvestasi batu mulia dari pengalaman saya selama ini.

#1 Temukan teman dan komunitas yang tepat

Ini hal paling gampang namun paling penting untuk dilakukan pada tahapan awal. Jika memungkinkan, cari teman diskusi yang jujur dan paham dunia batu mulia serta sudah berpengalaman dalam berinvestasi batu mulia.

Mengapa demikian? Karena hal ini efektif untuk meminimalisir risiko tertipu dalam membeli batu mulia. Pengalaman saya, cukup banyak “uang sekolah” yang sudah dikeluarkan untuk menuju kepada pemahaman yang benar. Dengan berdiskusi bersama teman yang tepat tentunya akan mengurangi potensi “uang sekolah” yang besar.

#2 Selalu belajar dan mencari tahu perkembangan dunia batu mulia

Pengalaman saya, memang hanya jam terbang yang bisa membuat mata kita lebih awas dan peka dalam memilih batu mulia/permata. Bahkan penggunaan metode 4C pun masih belum mencukupi tanpa didasari dengan pengalaman yang memadai. Analoginya seperti pilot pesawat yang membutuhkan banyak jam terbang, tidak hanya belajar lewat simulator saja.

Namun dengan belajar dan mengikuti perkembangan di dunia batu mulia, kita akan memiliki pengetahuan yang mencukupi sebagai dasar untuk menganalisa dalam membeli batu mulia. Maklum, tambang baru selalu muncul dari waktu ke waktu, ditambah lagi dengan perkembangan jenis mineral dalam kategori batu mulia.

#3 Mulai dengan investasi secukupnya

Maksudnya, jangan langsung mulai belajar investasi batu mulia dengan nominal yang terlalu besar. Bagaimanapun kita harus selalu bersiap menghadapi risiko yang terjadi. Jadi andaikan ternyata kita harus menanggung “uang sekolah” di awal belajar, hal ini tidak akan mengganggu keadaan keuangan kita secara keseluruhan.

#4 Gunakan “uang nganggur

Untuk tahapan awal, pastikan investasi dilakukan dengan menggunakan uang idle anda dan bukan uang yang dikumpulkan untuk tujuan tertentu di masa depan. Jangan membahayakan masa depan pribadi dan keluarga dengan berinvestasi pada instrumen yang baru anda kenal.

Penutup

Jika teman-teman ingin berdiskusi atau sekedar ngobrol tentang investasi batu mulia/permata, silakan kunjungi web saya di sapongems.com atau silakan hubungi saya di +62818.0818.0384. Jika memang waktunya cocok, saya dengan senang hati akan berbagi pengalaman dan menjawab pertanyaan teman-teman.referensi lainnya di internet.

Berikut juga salah satu referensi yang singkat tentang Investor Guidelines For Investing in Gemstones.

Semua orang berhak memperoleh informasi yang detail dan terbuka untuk mendapatkan investasi yang terbaik. Saya berharap informasi yang saya berikan juga bisa menambah wawasan teman-teman dalam dunia investasi, khususnya investasi batu mulia, serta tidak gampang tertipu.

Semoga bermanfaat.

 

Image: http://i.ebayimg.com/

2 Comments

  1. Kartes December 2, 2016
    • JrPlanner December 3, 2016

Leave a Reply